a.
Pengertian
Tehnik marmet yaitu suatu metode memijat dan menstimulasi agar
keluarnya ASI menjadi optimal. Jika dilakukan dengan efektif dan tepat, maka
tidak akan terjadi masalah kerusakan jaringan produksi ASI atau pengeluaran
ASI. Tehnik ini dapat dipelajari dengan mudah sesuai instruksi dibawah ini.
Memerah ASI dengan teknik Marmet awalnya
diciptakan oleh seorang ibu yang harus mengeluarkan ASInya karena alasan medis.
Awalnya ia kesulitan mengeluarkan ASI dengan refleks yang tidak sesuai dengan
refleks keluarnya ASI saat bayi menyusu. Hingga akhirnya ia menemukan satu
metode memijat dan menstimulasi agar refleks keluarnya ASI optimal. Kunci
sukses dari teknik ini adalah kombinasi dari cara memerah ASI dan cara memijat.
Jika teknik ini dilakukan dengan efektif dan tepat, maka seharusnya tidak akan
terjadi masalah dalam produksi ASI ataupun cara mengeluarkan ASI. Teknik ini
dapat dengan mudah dipelajari sesuai instruksi. Tentu saja semakin sering ibu
melatih memerah dengan teknik marmet ini, maka ibu makin terbiasa dan tidak
akan menemui kendala (Evariny, 2007)
b.
Manfaat
Keuntungan memerah ASI dengan teknik marmet. Diantaranya :
1) Penggunaan pompa ASI relatif tidak
nyaman dan tidak efektif mengosongkan payudara.
2) Banyak ibu telah membuktikan bahwa
memerah ASI dengan tangan jauh lebih nyaman dan alami (saat mengeluarkan ASI).
3) Refleks keluarnya ASI lebih mudah
terstimulasi dengan Skin to skin contact (dengan cara memerah tangan) daripada
penggunaan pompa (terbuat dari plastik).
4)
Aman dari segi lingkungan
5)
Portable (mudah dibawa kemana-mana). (Aprilia, 2010)
c.
Mekanisme kerja teknik marmet
ASI diproduksi oleh sel-sel pembuat ASI (alveoli). ASI
tersebut disalurkan melalui saluran ASI dan disimpan di gudang ASI. Ketika
alveoli terstimulasi, maka sel-sel tersebut akan memproduksi ekstra ASI ke
dalam sistem saluran. Kondisi ini disebut juga Refleks keluarnya ASI (Let-down
reflex), dengan teknik marmet ASI dari Gudang ASI akan keluar hingga tuntas.
d.
Mekanisme kerja teknik marmet
1)
Letakkan ibu jari dan dua jari lainnya
(telunjuk & jari tengah) sekitar 1 cm hingga 1,5 cm dari areola
(telunjuk & jari tengah) sekitar 1 cm hingga 1,5 cm dari areola
a) Tempatkan ibu jari diatas areola
pada posisi jam 12 dan jari lainnya di posisi jam 6.
b)
Perhatikan bahwa jari-jari tersebut terletak diatas
gudang ASI. Sehingga proses pengeluaran ASI optimal.
2)
Dorong ke arah dada. Bagi yang berpayudara besar, angkat
dan dorong ke arah dada.
3)
Gulung menggunakan ibu jari dan jari lainnya secara
bersamaan. Gerakkan ibu jari dan jari lainnya hingga menekan gudang ASI hingga
kosong. Jika dilakukan dengan tepat, maka ibu tidak akan kesakitan saat
memerah.
4)
Ulangi secara teratur (rythmically) hingga gudang ASI
kosong. Posisikan jari secara tepat, push (dorong), roll (gulung); posisikan
jari secara tepat, push (dorong), roll (gulung)
5)
Putar
ibu jari dan jari-jari lainnya ke titik gudang ASI lainnya. Demikian juga saat
memerah payudara lainnya, gunakan kedua tangan. Misalkan, saat memerah payudara
kiri, gunakan tangan kiri. Juga saat memerah payudara kanan, gunakan tangan
kanan. Saat memerah ASI, jari-jari berputar seiring jarum jam ataupun
berlawanan agar semua gudang ASI kosong. Pindahkan ibu jari dan jari lainnya
pada posisi jam 6 & jam 12, kemudian posisi jam 11 & jam 5, kemudian
jam 2 & jam 8, kemudian jam 3 & jam 9
Perahlah tiap payudara selama 5-7 menit (Evariny, 2007)
Perahlah tiap payudara selama 5-7 menit (Evariny, 2007)
Waktu pelaksanaan teknik
marmet adalah sebagai berikut :
1)
Pijat (Massage), stroke, guncang (shake).
2)
Perahlah lagi tiap payudara selama 3-5 menit.
3)
Pijat (Massage), stroke, guncang (shake).
4)
Perahlah lagi tiap payudara selama 2-3 menit.
e.
Gerakan yang
harus dihindari dalam teknik marmet
1) Hindari menekan / memencet payudara.
Hal ini dapat melukai payudara
2)
Hindari menarik-narik puting payudara. Hal ini dapat
merusak lapisan lemak pada areola
3)
Hindari menekan dan mendorong (sliding on) payudara. Hal ini dapat menyebabkan kulit pada
payudara memar atau memerah. (Evariny, 2007)
bukunya tentang teknik marmet itu bisa di tulis lengkap kah
BalasHapus